Tanggal 29 Juni 2024 aku nyatakan sebagai salah satu hari bersejarah dalam hidupku. Akhirnya setelah menunda hingga 11 tahun, aku berani untuk mencabut gigi geraham bungsuku.
Berawal di tahun 2013 setelah selsai wisuda dan menyadari gigi geraham bungsuku tumbuh miring, lalu ke dokter katanya harus dicabut tapi aku sedikit trauma cabut geraham karena pernah cabut geraham itu suuuwwaaakkiiittt bgt sampai nangis dan teriak, entah biusnya kurang baal atau entah kenapa hiks. Jadi sebagai pengangguran baru kegiatanku baca blog dan nontonin youtube "operasi geraham bungsu", bukannya makin berani jadi makin takut, hehehe yaudah ga jadi deh.
Lalu aku kerja dan cek ke dokter kantor hingga dirujuk ke dokter bedah mulut, tapi apa, masih ga berani sama sekali :(
Takutnya tuh takut banget, takut sakit afternya.
Hingga akhir 2018 ketika cuti melahirkan aku cek ke dokter gigi karena gigi ngilu-ngilu, biasa deh ya kurang kalsium karena habis hamil dan masih menyusui, naahh ketahuan lagi nih si gigi miring, hingga dibuatkan rujukan ke bedah mulut, masih belum berani hehehe.
Hinggaaaaa, dua minggu yang lalu aku sakit kepala, antara sinus atau emang gigi sih,tapi aku merasakayaknya gigiku bolong semua deh, jadinya cek ke dokter gigi di RS Melinda 2, ternyata gigiku bersih ga ada bolong, dan disuruh foto panoramic karena apa? ya tentu karena gigi miring ini.
Tapi akhirnya aku memutuskan untuk cabut aja deh, mungkin ini saatnya, mungking setelah ini aku ga akan sakit kepala lagi (karena sakit kepala ni aku hampir tiap hari entah apa alasannya sampai gelisah kalau pergi ga bawa panadol).
Daftar daftar dsb konsultasi, akhirnya waktunya datang juga.
Ada banget degdegan dan gemeterannya, pas tindakan juga kakiku kerasa kaya agar-agar hhuhuhu.
Alhamdulillah dapat dokter yang baik banget, mau dengerin aku yang ketakutan ini. Aku minta pereda nyeri dulu sebelum tindakan hehehe, setelah duduk di kursi dan mulai dibius lalu tindakan bener-bener ga ada rasanya, ya kayak tergoncang aja sih, dibor dulu, berasa diguncang-guncang ketika dokternya ambil giginya, kayaknya emang sulit banget ya, selain geraham ini besar letaknya juga di dalam. Lalu aku lihat ada benang keluar masuk mulut tapi ga ada rasanya sama sekali. Dan prosesnya ini hanya terjadi selama 14 menit.
After tindakan juga bius masih berasa hingga 2 jam di aku, aku minumin obat, dan alhamdulillah nggak ada sakit yang aku banyangin, huhuhu.
Kalau dikasih nilai perbandingan antara kecemasan dan rasa sakit ya 1.000 : 1
Asli alhamdulillah aku nyaman-nyaman aja makan nasi, mie tektek, walaupun setelah tindakan aku makan es krim dan smoothies sih karena ya takut aja hehehe.
Kalau kalian kaya aku punya ketakutan banget, bisa coba ke drg Indra Sp.BM di Melinda 2. Beliau enak jelasinnya dan janji selama tindakan ga akan sakit, tapi kalau selesai tindakan sakit ya bisa jadi hehe.